Tak begitu mengenal banyak kepada pemain yang satu ini, tapi sepanjang saya menyukai dan sering menonton kompetisi persepakbolaan Indonesia, saya selalu salut kepada pemain yang selalu menjadi 'leader' di club yang ia bela.
Saya masih ingat perkataan teman saya, yang sangat begitu faham tentang sepakbola, dia mengatakan,
"jika suatu team, ingin menjuarai suatu kompetisi. Maka di team tersebut, harus ada jendral tengah lapangan yang mumpuni. Lihat saja, sriwijaya—tahun 2011, mereka memiliki Ponaryo dan Firman Utina, alhasil, mereka menjuarai kompetisi tertinggi Indonesia!" ujar teman saya itu.
Memang andil yang diberikan ponaryo sangat besar terhadap team yang dibelanya. Dan tak jarang pula, ia selalu ditunjuk oleh pelatih untuk menjadi seorang 'Captain' di setiap pertandingan. Saya pikir, ini tak menjadi hal berlebihan, karena Ponaryo memiliki gaya kalem dan sikap dewasa yang selalu ia tampilkan pada saat sedang menjalankan tugas sebagi pemain sepakbola.
Dan, tahun ini adalah tahun terkahir karir sepakbola Ponaryo dalam kancah sepakbola profesional. Ia terlanjur janji di awal musim bersama 'Borneo FC'—klubnya saat ini, untuk tidak melanjutkan ke team/club mana ia akan berlabuh. Ia putuskan, sudah saatnya ia mengistirahatkan raganya lebih dini dari panasnya atmosfir liga Indonesia.
Liga 1 Indonesia sudah berakhir, klub-klub mengakhiri pertandingannya satu-persatu. Tak terkeculi, 'Borneo FC', dan ada yang mengharuskan airmata yang keluar disana, karena ada seorang pemain yang musti pamit. Ya, dia adalah Ponaryo.
Tapi Ponaryo, bukanlah seorang pengecut, yang pergi tanpa kata perpisahan. Dan benar saja, dia sempat, menyampaikan beberapa kalimat sebagai tanda, ia akan segera pergi.
Dari beberapa kalimat, ada satu yang membuktikan, bahwa ia berat meninggalkan aktivitas yang selama ini ia jalani. Kalimat yang dijadikan kalimat penutup salam perpisahannya,
"tak banyak yang saya dapat berikan, tapi banyak sekali kenanangan yang saya dapatkan. Terimakasih" tutup Ponaryo sambil berurai airmata yang memaksa untuk keluar.
Terimakasih, Capt, telah ikut serta meramaikan persepakbolaan Indonesia. Dan telah memberikan seluruh kemampuan untuk kejayaan Team Nasional! Semoga akan ada lagi, Ponaryo-ponaryo selanjutnya.
Picture by: Google
Komentar
Posting Komentar